Unduh BUKU Dakwah Rasul SAW Metode Supremasi Ideologi Islam

Rabu, 05 Desember 2007

Jaringan Kabel Nirkabel dan Akses Internet


Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) menetapkan hirarki standar yang melengkapi jaringan komputer nirkabel. Standar initerdiri dari :

1. IEEE 802.15 (Bluetooth) untuk Personal Area Network (PAN)

2. IEEE 802.1 (Wi-Fi) untuk LocalArea Network (LAN)

3. IEEE 802.16 (WiMax) untuk Metropoliatan Area Network (MAN)

4. IEEE 802.20 untuk Wide Area Network


Bluetooth

Bluetooth merupakan nama popular untuk standar jaringan nirkabel 802.15 yang mana berguna untuk mencipkan personal area networks (PANs) yang kecil. Ini dapat menyambungkan hingga delapan alat dalam area sejauh 10 meter menggunakan tenaga rendah, komunikasi berdasar radio, dan dapat mengirimkan sampai 722 Kbps di 2.4 Ghz band. Telepon nirkabel, keyboard, computer, printer, dan computing device lainnya menggunakan Bluetooth dapat berkomunikasi satu sama lainnya dan bahkan dapat beroperasi satu sama lainnya tanpa intervensi langsung oleh penggunanya.


Walaupun sering kali Bluetooth digunakan pada jaringan rumah, tetapi Bluetooth juga dapat digunakan di perusahaan besar seperti perusahaan Coca Cola di Australia. Mereka melengkapi staf bidang penjualan dan pemasaran dengan Bluetooth laptop computers dan Bluetooth-enabled phones. Laptop yang memiliki Bluetooth dihubungkan pada jaringan mobile phone’s data sehingga para karyawan dapat dihubungkan dengan Internet, jaringan perusahaan, e-mail dan informasi klien di mana pun dan kapan pun. United Parcel Service (UPS) dan Fedex juga melengkapi pengemudi bagian pengiriman dengan Bluetooth-enabled handheld untuk melancarkan pekerjaan mereka.


Wi-Fi

Standar IEEE untuk family jaringan nirkabel LANs adalah 802.11 atau dikenal sebagai Wi-Fi (Wireless Fidelity). Terdapat tiga standar dalam family ini, yaitu :

1. Standar 802.11a dapat mengirim sampai 54 Mbps di jangkauan frekuensi 5 GHz dan jarak efektif 10 sampai 30 meter.

2. Standar 802.11b dapat mengirim samapi 11 Mbps di unlicensed 2,4 GHz band dan jarak efektif 30 sampai 50 meter, walaupun jangkauan ini dapat diperluas dengan menggunakan antena.

3. Standar 802.11g dapat mengirimkan sampai 54 Mbps di jangkauan frekuensi 2.4 GHz

Sistem Wi-fi dapat dioperasikan di dua cara yang berbeda, yaitu :

1. Infrastructure mode alat nirkabel berhubungan dengan wired LAN menggunakan access point dan antena yang menyambung ke wired network, router, atau hub. Setiap access point dan alat nirkabel dikenal sebagai Basic Service Set (BSS).

2. Ad hoc mode (peer-to-peer mode) alat nirkabel yang berhubungan satu sama lainnya secara langsung dan tidak menggunakan access point. Kebanyakan komunikasi Wi-Fi menggunakan infrastructure mode, sedangkan ad hoc mode digunakan untuk LANs di rumah atau kantor bisnis kecil.


Wifi dan Akses Internet Nirkabel

Standar 802.11 juga digunakan untuk menyediakan akses nirkabel ke Internet dengan menggunakan koneksi broadband. Dalam hal ini, access point di pasang di sebuah koneksi Internet, yang dapt berasal dari saluran kabel Internet atau layanan telepon Digital Subscriber Line (DSL). Komputer dalam jangkauan access point dapat menggunakan ini untuk menyambung secara nirkabel ke Internet.


Keuntungan Wi-Fi

Perusahaan besar dan bisnis kecil menggunakan jaringan Wi-Fi untuk menciptakan wireless LANs berbiaya rendah dan untuk menyediakan akses Internet dari ruang konferensi dan workstations temporer. Wi-Fi hotspot dipasang di hotel, airport lounges, dan kampus-kampus untuk menyediakan akses mobile Internet. Hotspot terdiri dari satu atau beberapa access point yang diletakkan di langit-langit, dinding, atau titik strategis lainnya untuk jangkauan nirkabel maksimum untuk area tertentu. Pengguna di jangkauan hotspot dapat mengakses Internet dari laptopnya. Beberapa hotspot adalah gratis atau tidak butuh tambahan perangkat lunak untuk menggunakannya, yang lainnya membutuhkan aktifasi dan pembukaan akun pengguna dengan menyediakan nomer kartu kredit.


American Airlines memasang Wi-Fi di Admiral’s Club dan bekerjasama denga T-Mobile, bersama-sama dengan Delta Airlines dan United Airlines, memasang layanan Wi-Fi di gerbang beberapa bandara utama. American Airlaines juga menggunakan Wi-Fi untuk curbside check-in, baggage handling, dan cargo package racking. Karena 75 % para karyawannya tidak mempunyai tempat kerja tetap, American Airlines melihat banyak peluang lainnya untuk mengintegrasikan mobile computing ke dalam bisnisnya.


Penumpang juga dapat menggunakan layannan Wi-Fi selama penerbangannya. Lufthansa Airlines dan airlines lainnya mulai memasang layanan Wi-fi yang di jet planes disebut Connexion yang dipasok oleh Boeing sehingga para penumpang dengan laptopnya dapat log on ke Internet selama mereka terbang.


Perusahaan seperti Starbucks dan Mc Donald menawarkan pelanggan layanan Wi-Fi di outletnya. Mereka menerima beberapa pendapatan dari fee untuk mengakses layanan Wi-Fi tetapi motivasi utama memasang Wi-Fi adalah untuk mendorong para pelanggan untuk menghabiskan lebih banyak waktunya di outlet mereka, membeli lebih banyak makanan atau untuk mengungguli para pesaingnya.


Starbucks menyediakan Wi-Fi hotspot juga menimbulkan manfaat khusus pada manajemennya. Ini memungkinkan manajer Starbucks bekerja dengan sistem on site perusahaan bahkan bisa melakukan perjalanan di Starbucks regional headquarters dengan menggunakan komputer. Waktu yang dihemat memungkinkan para manajer untuk fokus di operasi toko dan bekerja dengan para karyawan.


Tantangan Wi-Fi

Beberapa tantangan yang dihadapi sitem Wi-fi, antara lain :

1. Bagaimana mentransformasi Wi-Fi dari wireless hit atau miss phenomenon menjadi bisnis berkelanjutan.

2. Apakah layananan Wi-Fi komersial dapat tumbuh subur ketika begitu banyak hotspots gratis tersedia bagi mobile users.

3. Wi-Fi mempunyai fitur keamanan yang lemah karena jaringan kabel ini mudah diserang oleh para “pengacau”. Jangkauan Wi-Fi dapat diperluas melebihi batas-batas bangunan dimana Wi-Fi digunakan, pihak luar munkin dapat menembus jaringan dan memperoleh koneksi Internet gratis dan bahkan memperoleh akses di sumber daya komptuter pengguna jaringan yang sah.

4. Jaringan Wi-Fi mudah kena gangguan dari sistem dalam spektrum yang sama misal wireless phones, microwace ovens, atau jaringan LANs lainnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Download BUKU Sistem Negara Khilafah Dalam Syariah Islam