- Bahan-bahan - 1 liter urine sapi/air seni/air kencing sapi. 
- Starter bakteri EM4 sebanyak 0,5%. 
- Larutan gula pekat sebanyak 1%. 
 
- Peralatan - Dirijen minyak/bejana tertutup. 
- Pengaduk. 
 
- Cara pembuatan - Siapkan urine segar/murni yang diambil langsung saat sapi buang air tanpa campuran feses/letong dan kotoran lain. 
- Masukan urine tersebut kedalam wadah tertutup untuk memungkinkan terjadinya fermentasi anaerob. 
- Masukkan Starter bakteri EM4(Bisa didapatkan di toko bahan pertanian) sebanyak 0,5% dari 1 liter urine. 
- Lalu masukkan larutan gula pekat sebanyak 1% dari 1 liter urine yang berfungsi sebagai bahan makanan dan sumber energi badi bakteri. 
- Campuran urine tersebut diaduk hingga rata dan tercampur. 
- Biarkan selama 3 minggu karena pada masa itu terjadi proses fermentasi dan degredasi urine sehingga bau urine akan hilang. 
- Urine diaduk setiap 1 minggu sekali. 
- Pupuk urine cair ini kaya akan unsur N,P,K yang dibutuhkan daun untuk tumbuh dan makin hijau serta menghindari serangan hama daun. 
- Pupuk urine yang telah jadi lalu dilarutkan air 1 liter untuk digunakan menyemprot daun tanaman. 
 

 


Mau tanya, gula pekat ini apa ya? Bisa kasih penjelasan lbh lanjut?
BalasHapusMaaf, tidak tahu.
BalasHapus