Unduh BUKU Dakwah Rasul SAW Metode Supremasi Ideologi Islam

Selasa, 09 April 2019

Negeri-Negeri Arab Masih Berada Dalam Kekangan Kolonialisme, Terpecah Oleh Nasionalisme



“Tibakah waktunya Liga Arab untuk bubar? Apa gunanya pertemuan tingkat tinggi Arab? Apa gunanya Liga Arab? Apakah itu sebuah kecelakaan sejarah? Sebuah nama yang salah kaprah?” (dari artikel di Aljazeera.com oleh Marwan Bishara)

Negeri-negeri Arab masih berada dalam kekangan kolonialisme, terpecah oleh nasionalisme, menjaga rantai kekang yang menghinakan diri mereka sendiri.

Liga Arab adalah kumpulan zombie, afiliasi para boneka, salah satu bentuk kerugian dari antara banyak institusi tak berguna yang ditegakkan untuk menyebarkan kemarahan dan penderitaan kita. Liga Arab mengokohkan pecah-belah atas umat Islam dengan nasionalisme, sehingga Umat menjadi sasaran empuk negara-negara predator buas yang rakus terhadap sumberdaya kita.

Para penguasa negeri-negeri Muslim menjadikan musuh sebagai saudara, dan saudara kita sebagai musuh. Kenyataannya, mereka bekerja bukan untuk orang-orang ‘Arab’, tapi untuk para boneka itu sendiri dan untuk memuluskan rencana jahat para tuan mereka, untuk melanggengkan kekuasaan mereka dan melestarikan ketertindasan kita. Allah subhanahu wa ta’ala telah memperingatkan kita di Surat an-Nahl: 94-95:
وَلَا تَتَّخِذُوْٓا اَيْمَانَكُمْ دَخَلًا ۢ بَيْنَكُمْ فَتَزِلَّ قَدَمٌۢ بَعْدَ ثُبُوْتِهَا وَتَذُوْقُوا السُّوْۤءَ بِمَا صَدَدْتُّمْ عَنْ سَبِيْلِ اللّٰهِ ۚوَلَكُمْ عَذَابٌ عَظِيْمٌ
 وَلَا تَشْتَرُوْا بِعَهْدِ اللّٰهِ ثَمَنًا قَلِيْلًاۗ اِنَّمَا عِنْدَ اللّٰهِ هُوَ خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ

Dan janganlah kamu jadikan sumpah-sumpahmu sebagai alat penipu di antaramu, yang menyebabkan tergelincir kaki(mu) sesudah kokoh tegaknya, dan kamu rasakan kemelaratan (di dunia) karena kamu menghalangi (manusia) dari jalan Allah; dan bagimu azab yang besar.
Dan janganlah kamu tukar perjanjianmu dengan Allah dengan harga yang sedikit, sesungguhnya apa yang ada di sisi Allah, itulah yang lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.” (QS. [16] an-Nahl: 94-95)

Institusi-institusi kriminal semacam itu dirancang untuk menyibukkan dan mengalihkan pikiran Umat dari apa yang seharusnya didapatkan berupa keamanan, perlindungan dan kebaikan di bawah kekuasaan Amirul Mukminin. Dialah satu-satunya pemimpin yang berhak, yang ditugaskan oleh Islam untuk menerapkan Islam dan mempertahankan dan mengamankan tanah-tanah kita, hak-hak dan kehormatan kita sebagaimana diwajibkan oleh Allah subhanahu wa ta’ala dan disampaikan oleh Rasul-Nya ﷺ.

Kita telah menderita tak terperi, di tangan musuh-musuh kita dan mereka yang menyamar sebagai para penolong kita yang menindas kita dengan bertopeng simbol-simbol Islam. Para rezim bonekanya kolonialis yang egois tidak akan pernah menyatukan ataupun memperjuangkan urusan-urusan Umat. Kita tak akan pernah dimerdekakan oleh siapapun di antara para penguasa palsu itu.

Sungguh, kita tak punya keamanan dan martabat, selain dari hidup dalam sistem Islam. Kita harus tegakkan kembali sistem Islam, yang dibangun di atas asas yang jelas, aqidah yang shahih. Dan kita harus mengupayakannya sebagaimana Rasulullah ﷺ tuntunkan pada kita.
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:
قُلْ اِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّوْنَ اللّٰهَ فَاتَّبِعُوْنِيْ يُحْبِبْكُمُ اللّٰهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوْبَكُمْ ۗ وَاللّٰهُ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ

Katakanlah: "Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. [3] Ali Imran: 31)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Download BUKU Sistem Negara Khilafah Dalam Syariah Islam