Rasulullah Saw. telah memperingatkan kaum Muslimin,
"Orang beriman tidak disengat dari lubang yang sama dua kali." (Hadits riwayat Bukhari)
Selama
lebih dari 6 dekade, kafir kolonialis Amerika terus menyengatmu lagi
dan lagi. Para kafir tidak menginginkan kebaikan bagi Umat ini, kita
harus tidak percaya pada mereka, apalagi bekerjasama dengan mereka.
Mereka bertarung di jalan setan, berkonspirasi melawan Umat Muslim,
menyulut konflik di tanah kita dan menjajah dengan berbagai cara, untuk
mengamankan kepentingan mereka. Bahkan mereka yang punya mental budak,
baik kalangan penguasa maupun sipil yang bekerjasama dengan Amerika,
tidak mendapat hasil apapun selain fatamorgana, karena Amerika membuang
mereka setelah peran mereka berakhir. Sungguh, mempercayai Amerika
adalah seperti mempercayai setan. Dan ketergantungan pada mereka adalah
ketergantungan pada musuh licik yang terus membahayakan Umat Islam.
Allah Swt., Penguasa semua makhluk, berfirman,
"...
padahal jika mereka memperoleh kemenangan terhadap kamu, mereka tidak
memelihara hubungan kekerabatan terhadap kamu dan tidak (pula
mengindahkan) perjanjian. Mereka menyenangkan hatimu dengan mulutnya,
sedang hatinya menolak. Dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang
fasik." [Terjemah Makna Qur'an Surat (9) At-Taubah: 8]
Dan Allah Swt. berfirman,
"Jika
mereka menangkap kamu, niscaya mereka bertindak sebagai musuh bagimu
dan melepaskan tangan dan lidah mereka kepadamu dengan menyakiti; dan
mereka ingin supaya kamu (kembali) kafir." [Terjemah Makna Qur'an Surat
(60) Mumtahanah: 2]
Namun,
meski telah ada ayat-ayat Allah Swt. mengenai permusuhan kaum Kufar dan
berbagai tindakan kriminal yang telah dilakukan Amerika, para penguasa
kacung terus menyerumu untuk mendukung mereka sehingga secara tidak
langsung tunduk pada tuan kafir mereka, membuat alasan demi alasan,
mengklaim bahwa melawan Amerika adalah kematian, kita tidak bisa
melakukan apapun, kita perlu bekerjasama dan lain-lain. Namun, wahai
Umat Islam, solusi bagi kita tidaklah di luar jangkauan; tapi ada di
tangan kita. Yang dibutuhkan adalah Umat Islam melepaskan diri dari
pengaruh sistem kufur Amerika seperti nasionalisme, demokrasi,
sekularisme, liberalisme, kapitalisme, dll. Dan kita harus menegakkan
kekuasaan yang jujur di mana diterapkan sistem Islam, yaitu Khilafah.
Hanyalah Khilafah yang menerapkan Islam seutuhnya dan menyatukan
negeri-negeri Muslim menjadi satu negara kuat untuk mencabut pengaruh
Amerika semuanya sekaligus. Maka, campakkan para penguasa antek yang
terus saja menyengsarakan rakyat sepuas-puasnya. Hentikan dukungan kita
pada para penguasa tidak sah menurut Islam itu karena mereka menjadi
tuhan-tuhan selain Allah Swt. yang nekat membuat hukum sekehendaknya.
Bergandenganlah bersama para politisi pejuang Islam yang hakiki di luar
sistem demokrasi, para aktivis Hizbut Tahrir, dalam kerja bersama untuk
menegakkan ajaran Islam, hukum-hukum Allah, sistemnya Rasulullah dan
para Khulafaur Rasyidin.
Wahai Umat Islam di Angkatan Bersenjata!
Situasi
Amerika adalah semakin merosot dan runtuh. Kejatuhannya tidak bisa
dibereskan dengan perubahan kosmetik karena perkaranya disebabkan oleh
jalan hidup sesatnya itu, yaitu Kapitalisme. Adalah Kapitalisme yang
menyebabkan Amerika hina menjadi monster brutal di sekeliling dunia,
dicurigai dan diwaspadai oleh para sekutunya, dan dimusuhi para
korbannya. Dan adalah Kapitalisme yang membiakkan kerakusan hingga elit
Amerika memangsa rakyatnya sendiri, menyebabkan kehancuran ekonomi dan
bidang-bidang lainnya.
Kamu
tidaklah lemah dan akan dikuatkan oleh Islam, jika kamu menangkap
kesempatan ini. Kamu adalah angkatan bersenjata terbesar di dunia,
dengan minimal 300.000 pasukan paramiliter, lebih dari 500.000 pasukan
cadangan, dan 30.000.000 yang bisa dilatih olehmu untuk bertempur dalam
hitungan bulan. Jadi, jangan biarkan Amerika memperalatmu untuk
melanjutkan penjajahan, membuat militer menjadi terhina di kehidupan ini
dan disiksa pedih oleh Allah Swt. di kehidupan berikutnya, tidakkah
lebih baik bagimu di dunia ini dan selanjutnya bahwa kamu menjadi sarana
bagi Umat Islam untuk menjadi titik mula Khilafah dan penyatuan kembali
seluruh dunia Muslim sebagai negara terbesar dan terkuat? Tidakkah ini
akan menjadi penebus bagi dosa-dosamu dan sebagai cara meraih
keberuntungan besar di Hari Pembalasan?
Kamu
harus menolak kerjasama apapun dengan para petinggi militer dan politik
kolonialis, tutup kantor-kantor intelijen mereka, buang mereka dan
antek-anteknya dari negeri, karena kamu saja yang mempunyai kemampuan
ini. Dan kamulah yang bisa mengangkat rakyatmu melalui negara Khilafah.
Ingatlah pendahulumu yang mulia, Sa'ad bin Muadz ra. salah seorang
tentara kaum Anshar, yang memberikan dukungan fisik untuk mendirikan
negara Islam awalnya di Madinah. Ketika Sa'ad meninggal, ibunya menangis
dan Rasulullah Saw. memberitahu,
"Air
matamu akan menghilang dan kesedihanmu berkurang jika kamu tahu bahwa
anak laki-lakimu adalah orang pertama yang Allah Swt. tersenyum dan Arsy
bergetar untuknya." [Hadits Riwayat At-Tabrani].
Kesempatan
luar biasa ini menunggumu saat ini. Sekaranglah waktunya kamu
memberikan Nussrah (dukungan fisik) pada Hizbut Tahrir untuk berdirinya
Khilafah, yang dituntun oleh Islam. Setelah itu kita bisa benar-benar
mendirikan Khilafah, menerapkan Islam, menyatukan semua negeri Muslim
sebagai satu negara di hadapan musuh-musuh kita, Amerika, Inggris, dan
para sekutunya. Dan kita bisa memimpin dunia dan membawa Islam pada
dunia sebagai petunjuk dan cahaya.
"...
Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tiada
mengetahuinya." [Terjemah Makna Qur'an Surat (12) Yusuf: 21]
diolah dari:
25 January 2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar