Dalam
kondisi yang masih terpuruk ini, kita
temukan para pelaku kejahatannya yaitu umat-umat lain menebarkan racun kepada umat Islam baik dalam
hal hukum maupun budaya, ingin mempercepat
umat manusia menuju kehancuran dan mendorong dunia menuju kebinasaan. Fitnah
yang menimpa umat Islam hanyalah salah satu tanda peringatan sebagaimana
diberitakan oleh orang yang paling terpercaya, Muhammad SAW. Sebagian
ramalannya telah menjadi kenyataan dan sebagian kabar gembiranya sedang menunggu waktunya untuk menjadi kenyataan dan
tidak disangsikan lagi pasti akan terjadi. Berabad-abad telah lewat dan tidak
pernah sekalipun umat manusia menemukan kebohongan pada Rasulullah SAW. Bacalah
ayat-ayat pertama Surat Ar-Ruum untuk membuktikan kebenarannya,
kejadian-kejadian sejarah modern Romawi menjadi saksi untuk membuktikan
siapakah yang jujur, jika kamu termasuk orang yang meragukannya.
Seandainya
umat manusia menyadari arti dan petunjuk-petunjuk musibah yang menimpa umat
Islam, pastilah mereka akan mengorbankan jiwa dan hartanya, namun perjuangan
itu tak akan mereka lakukan tanpa keyakinan yang teguh pada janji
pertolongan Allah Swt. dan kabar-kabar gembira dari Rasulullah SAW. Sedangkan mereka yang telah mengingkari kewajiban perjuangan demi berkuasanya
ideologi Islam dalam kehidupan maka tidak bisa tidak takdir harus terjadi, dan keraguan akan tergantikan dengan
terwujudnya kejayaan.
Dalam
pengembaraan menjelajahi hadits-hadits Nabi SAW, kami ingin mengajak pembaca
agar tahu permasalahan apa yang menimpanya dan apa yang akan terjadi sehingga
pembaca bisa menyelamatkan diri dan bersungguh-sungguh dalam bertaubat. Jangan
sibukkan diri anda menelan racun sekularisme lebih banyak lagi, karena racun itu membuat anda melayang jauh dari banyak
ayat Allah dan Sunnah Rasulullah.
“Maka peringatkanlah dengan Al-Qur’an, siapa saja yang
takut terhadap ancaman-Ku”. (QS. Qaaf :45)
Kami tidak
ingin menebarkan benih keputusasaan dalam diri anda, namun kami ingin agar anda
sadar dengan peran anda sehingga anda bisa menyelamatkan diri, keluarga,
dan kaum Muslimin. Apabila kelemahan
telah merembet dan tanda kehancuran telah tampak, maka tidak ada jalan lain
bagi anda selain mendengarkan peringatan dan memenuhi kewajiban
dakwah pemikiran dan politik melawan sistem kufur beserta para pendukungnya, dan menarik tangan orang lain
berjuang dengan metode Rasul Saw. hingga meraih pertolongan Allah Swt. jauh dari terjerumus pada kompromi dengan
sistem kufur.
Rasulullah SAW telah berbicara
kepada manusia secara umum dan kepada umat Islam secara khusus, mari kita
dengarkan perkataan-perkataan beliau SAW, dan jangan sampai ada di
antara kita yang menjadi seperti apa yang
disindirkan dalam Al-Qur’an: “Mereka menjawab: “Kami mendengarkan”, padahal
mereka sebenarnya tidak mendengarkan”, (QS. Al-Anfaal :21), “Dan kamu
melihat berhala-berhala itu memandang kepadamu padahal ia tidak melihat”.
(QS. Al-A’raaf :198)
Orang mukmin
yang sadar adalah yang mengetahui hakikat perkataan Rasulullah SAW: “Aku
tinggalkan kepada kalian dua hal, apabila kalian berpegang kepadanya, kalian
tidak akan pernah tersesat setelah kepergianku, yaitu: Kitabullah dan
Sunnahku”.
Sesungguhnya
Sunnah nabawiyah adalah penyelamat dari kekacauan fitnah yang menggoncang
kehidupan.
Pada
lembaran-lembaran buku ini penulis akan menampilkan hadits-hadits yang
mengarahkan kehidupan mukmin dan menyelamatkannya, ketika badai kehidupan dunia
yang dihasilkan oleh kekuasaan ideologi kufur menimpa seorang mukmin semakin keras hadits-hadits ini
akan menjadi perahu penyelamat.
Apa yang
harus dilakukan seorang mukmin, sehingga bisa menyelamatkan diri?
Bagaimana dia
mampu untuk menjaga dirinya?
Apakah dengan
bergabung dengan barisan para pejuang?
Apakah
dengan menghindari masyarakat dan keluar dari barisannya?
Apakah
dengan mengunci pintu rumahnya?
Ataukah
hidup menyendiri?
Semua ini dan pertanyaan-pertanyaan semisal akan dijawab
oleh hadits-hadits dengan jelas dan lugas.
Kami mengajak kepada semua
orang Islam untuk membaca buku ini dengan cermat dan mengambil hikmah dengan
sikap objektif, sehingga dia akan mendapatkan dirinya berada dalam pengaruh
yang bagus, menyelamatkan dirinya dari gejolak fitnah dan rencana syetan,
menuju naungan keamanan dari ideologi kufur dan ketentraman di dunia dan di akhirat.
Dengan buku ini,
kami ingin menyampaikan nasihat kepada tokoh-tokoh umat Islam dan kaum muslimin
pada umumnya. Semoga Allah meluruskan niat ini dan menjadikannya hanya untuk
mencari keridhaan-Nya semata.
Kami
berharap semoga pembaca tidak berkeberatan menyampaikan kritikan atau nasihat,
bila tidak ada kesempatan maka dengan do’a dari jauh semoga Allah menambahkan
rahmat-Nya kepada kita dan menjadikan kita termasuk hamba-hamba-Nya yang baik
dan ikhlas. Sesungguhnya Dia-lah yang Maha menjawab segala do’a.
Walhamdu lillahirabbil ‘alamin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar